Senin, 30 September 2013

EKONOMI KOPERASI



 Konsep Aliran, dan Sejarah Koperasi
Konsep koperasi :
Ø  Konsep koperasi Barat
Ø  Konsep koperasi Sosialis
Ø  Konsep koperasi Negara Berkembang
Perbedaan :
Ø  Konsep koperasi Barat: Organisasi swasta yang dibentuk secara sukarela oleh orang-orang yang mempunyai persamaan kepentingan dengan maksud menciptakan keuntungan timbal balik bagi anggota koperasi.
Ø  Konsep koperasi Sosialis: Koperasi ini direncanakan dan dikendalikan oleh pemerintah dengan tujuan merasionalkan produksi dan untuk perencanaan nasional.
Ø  Konsep koperasi Negara Berkembang: Koperasi sudah berkembang dengan cirri tersendiri yaitu campur tangan pemerintah dalam pembinaan dan pengembangan.

Keterkaitan Ideologi, sistem perekonomian dan aliran koperasi
Oval: Sistem Perekonomian                               menjiwai                                                           menjiwai
Oval: IdeologiOval: Aliran Koperasi                                                                                      

                                                             menjiwai


Ideologi
Sistem Perekonomian
Aliran Koperasi
Liberalisme / Kapitalisme
Sistem ekonomi bebas liberal
Yardstick
Komunisme / Sosialisme
Sistem ekonomi sosialis
Sosialis
Tidak termasuk liberalisme dan Sosialisme
Sitem ekonomi campuran
Persemakmuran (commonwealth)


Keterangan :
Yardstick :
Ø  Dijumpai pada Negara-negara yang berideologi kapitalis atau yang menganut.
Ø  Koperasi dapat menjadi kekuatan untuk mengimbangi, menetralisasikan, dan mengoreksi.
Ø  Pemerintah tidak melakukan campur tangan terhadap jatuh bangunnya koperasi ditengah-tengah masyarakat karena dalam aliran ini yang mengatur jalannya koperasi hanya anggota koperasi tersebut saja.
Ø  Pengaruh aliran ini sangat kuat terutama  dinegara barat contohnya Amerika Serikat, Perancis, Swedia, Denmark.
Aliran Sosialis :
Ø  Koperasi dipandang sebagai alat yang paling efektif untuk mencapai kesejahteraan rakyat disamping itu menyatukan rakyat melalui koperasi.
Ø  Pengaruh aliran ini lebih dijumpai dinegara-negara Eropa Timur dan Rusia.
      Aliran Persemakmuran (commonwealth) :
Ø  Koperasi sebagai alat yang efisien dan efektif dalam mengkualitaskan masyarakat.
Ø  Koperasi sebagai wadah ekonomi rakyat yang berkedudukan strategis dan juga koperasi memiliki peranan penting dalam sektor perekonomian masyarakat.
Ø  Hubungan pemerintah dalam gerakan koperasi bersifat kemitraan, dimana pemerintah bertanggung jawab dan berupaya agar iklim hubungan koperasi tercipta dengan baik.
Sejarah Lahirnya Koperasi
v  Tahun 1844 di Rochdale, Inggris lahir koperasi modern yang berkembang dewasa ini. Tahun 1852 jumlah koperasi di Inggris sudah mencapai 100 unit.
v  Tahun 1862 dibentuklah pusat koperasi pembelian “The Cooperative Whole Sale Society” (CWS).
v  Tahun 1818-1888 koperasi berkembang di Jerman dipelopori oleh Ferdinand lasalle dan Fredisch W. Raiffesen
v  Tahun 1896 di London terbentuk ICA (International Cooperative Alliance) maka koperasi telah menjadi suatu gerakan Internasional.
Sejarah Perkembangan Koperasi di Indonesia
v Pada tahun 1895 di Leuwiliang didirikan koperasipertama diIndonesia oleh Raden Ngabei Ariawiriatmadja mendirikan bank simpan pinjam untuk menolong teman sejawatnya para pegawai negripribumi untuk melepaskan diri dari cengkraman pelepas uang.
v Tahun 1920 diadakan Cooperative Commisie yang diketuai oleh Dr. JH.Boeke, komisi ini diberi tugas untuk menyelidiki apakah koperasi bermanfaat di Indonesia.
v Pada tanggal 12 Juli 1947 diselenggarakan Kongres pergerakan koperasi se-Jawa di Tasikmalaya.
v Tahun 1960 pemerintah mengeluarkan perarturan pemerintah nomer 140 tentang penyaluran bahan pokok.
v Tahun 1961 diselenggarakan musyawarah koperasi yang pertama di Surabaya.
v Tahun 1965 dilaksanakan musyawarah nasional koperasi yang k-2 di Jakarta.
v Tahun 1967 pemerintah mengeluarkan undang-undang no.12 tahun 1967 tentang pokok-pokok perkoperasian yang lalu disempurnakan dengan no.25.
v Pada tahun 1995 pemerintah mengeluarkan peraturan pemerintah no.9 1995 tentang simpan pinjam koperasi.
v Tahun 12 Juli 1947 lahirnya koperasi diIndonesia yang didirikan Moh.Hatta


Tugas 1
·         Bagaimana kemajuan koperasi sejak pertama kali didirikan hingga saat ini? Jawab : Sejarahnya koperasi sudah dikenal pada masa peralihan abad 19-20 dan berarti sudah lebih dari satu abad kemudian juga dipraktekkan oleh para pimpinan pergerakan nasional. Setelah proklamasi peranan koperasi ditulis dalam konstitusi sehingga memiliki posisi politis strategis, kemudian pada tahun 1947 gerakan koperasi menyatukan diri dalam wadah gerakan koperasi, yang saat ini bernama Dekopin, yang berarti tahun ini usia organisasi gerakan koperasi ini sudah 61 tahun Dengan modal pengalaman selama lebih dari satu abad, dukungan politis dari negara dan wadah tunggal gerakan koperasi, seharusnya koperasi Indonesia sudah bisa mapan sebagai lembaga ekonomi dan sosial yang kuat dan sehat. Tetapi kenyataan menunjukkan, koperasi yang dengan landasan konstitusi pernah didambakan sebagai “soko guru perekonomian nasional” itu, saat ini tidak mengalami perkembangan yang berarti, sehingga amat jauh ketinggalan dari koperasi-koperasi di negara-negara lain, termasuk koperasi di negara sedang berkembang.
      Perkembangan koperasi di Indonesia pada masa sekarang banyak mengalami peningkatan. Jumlah koperasi primer tingkat nasional mencapai 873 unit dan koperasi sekunder menjadi 165 unit. Sedangkan total koperasi Indonesia yang tersebar di seluruh Indonesia sebanyak 149.793 Koperasi, jumlah yang tidak sedikit. Secara Jumlah ini memang cukup luar biasa tetapi secara kualitas masih jauh dibawah usaha-usaha kapitalis apalagi jika dibandingkan dengan koperasi internasional, selain itu pada tahun 2008 jumlah koperasi berkualitas mencapai 42.267.
      Dengan melihat sejarah dan perkembangan koperasi di Indonesia tersebut, kita diharapkan dapat terus memajukan dunia perkoperasian di Indonesia dengan pesat seirig dengan perkembangan zaman. Dan tetap mempertahankan citra koperasi sebagai salah satu lembaga yang memajukan perkembangan perekonomian di Indonesia.
·         Hal-hal apa saja yang telah dicapai? Jawab : koperasi yang telah memberikan pinjaman kepada masyarakat telah membantu masyarakat dalam menjalankan usahanya, membuka lapangan pekerjaan bagi UKM kecil dan menengah.

Sumber :
http://pondesmadridmarbun.blogspot.com/2013/09/bagaimana-kemajuan-koperasi-sejak.html